Jumat, 14 Agustus 2009

Wartawan Bhirawa Terima Anugerah Ristek 2009



Wartawan Harian Bhirawa Wahyu Kuncoro SN baru saja meraih Anugerah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) 2009. Bagi alumnus Teknik Kimia ITS yang memulai karier jurnalistik sejak 2003 ini, penghargaan Anugerah Ristek 2009 yang diterimanya melengkapi berbagai gelar yang diterimanya selama tahun 2009 ini. Menurut Wahyu, selama 2009 ini sudah empat penghargaan level nasional yang diterimanya, diantaranya dari Kementerian LH, Menpora dan menteri ESDM.
Penghargaan Anugerah Ristek 2009 diberikan Menteri Negara Riset dan Teknologi (Menristek) Kusmayanto Kadiman mewakili Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, didampingi Menteri Negara Komunikasi dan Informatika M Nuh dan Menteri Perindustrian Fahmi Idris, pada acara acara puncak peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-14 tahun 2009, di Auditorium Badan Pengkajian dan Penerapan (BPP) Teknologi, Jalan MT Tamrin No 8, Jakarta, Senin (10/8).
Anugerah Iptek 2009 untuk kategori penulis dan jurnalis ini diberikan atas dasar publikasi yang ditulis oleh jurnalis ataupun penulis di media massa selama periode Agustus 2008 hingga Juli 2009. Publikasi yang masuk kemudian diberikan penilaian oleh dewan juri yang terdiri dari Carunia Mulya Firdausy, Ninok Leksono dan Iwan Samariansyah berdasarkan kriteria, mencakup penggunaan EYD, gaya bahasa, substansi, deskripsi, investigasi analisa dan solusi.
Selengkapnya penerima Anugerah Ristek 2009 untuk kategori jurnalis diraihh)Rohmat Haryadi (Majalah Gatra), Wahyu Kuncoro SN (Harian Bhirawa), dan Aprika Rani Hernanda (Bisnis Indonesia).

Hakteknas 2009
Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) tiap tahun dirayakan sebagai pertanda bagaimana teknologi memainkan peran dalam kancah pertumbuhan di Indonesia, dalam perspektif, politik, ekonomi, maupun dalam perspektif sosial.
"Jika di masyarakat ada mitos bahwa teknologi adalah sesuatu yang eksklusif dan sifatnya sulit, itu adalah mitos yang menjadi pekerjaan rumah untuk kita lunturkan," kata Menristek Kusmayanto Kadiman pada peringatan Hakteknas ke-14 di Jakarta, Senin (10/8).
Dalam peringatan Hakteknas, ketiga menteri juga menyerahkan anugerah kepada pemerintah kabupaten dan kota, masyarakat, ilmuwan dan wartawan/penulis yang berprestasi dan memberikan sumbangan nyata bagi pemanfaatan iptek dalam pembangunan bangsa.
Pemenang anugerah kabupaten dan kota yang mendorong pembangunan iptek melalui peningkatan kompetensi kelembagaan dan sumber daya daerah adalah Kabupaten Jepara (kelembagaan terkait iptek), Kota Bandung (Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Iptek).
Selain itu, juga Kabupaten Karang Asem (sumber daya manusia terkait iptek), Kota Magelang (Anggaran Litbang dan Pemanfaatan Iptek), Kota Palu (kegiatan penelitian, pengembangan dan pemanfaatan iptek), dan Kabupaten Bangka Selatan (Pengembangan Program Iptek).
Rangkaian peringatan Hakteknas Ke-14 tahun 2009 disemarakkan dengan kegiatan Pameran Ritect Expo 2009 yang diselenggarakan di 9 kota secara berurutan, yaitu Manado, Banjarmasin, Malang, Kupang, Jepara, Padang, Palembang, Makassar, dan Jakarta. Dialog interaktif membahas 6 bidang fokus iptek (pangan, energi baru dan terbarukan, teknologi informasi dan komunikasi, transportasi, pertahanan dan keamanan, serta kesehatan dan obat) yang ditayangkan di TVRI dan TV-One, serta penyerahan 101 Inovasi dan Atlas Indonesia. (ist)

Menyuburkan Akar Budaya Pancasila yang Meranggas

Pengantar : Esai berjudul “ Menyuburkan Akar Budaya Pancasila yang Meranggas ” karya Wahyu Kuncoro SN ini merupakan naskah yang berhas...