Selasa, 24 Juni 2008

Risyad dan Leo


Awalnya diluar perkiraan kami... Ketika ulang tahun yang ke 2 tahun lalu, Matahariku dapat kado boneka dari temannya di Playgroup.. Yach sebuah boneka yang kemudian dinamakan Bundanya sebagai Leo... Semula kita menduga Risyad tak akan suka boneka, maklum laki-laki... Biasanya yang seneng boneka kan perempuan ..

Namun ternyata dugaan kami salah... Risyad bener-benar cinta mati sama Leo..

Dari mulai mau mandi,.. main, makan ... sampai mau bobok selalu minta ditemani Leo..

Bahkan dulu.. ketika Leo masih baru dimiliki,.. tiap mandi minta ditunggui leo.. Jadi boneka ditaruh di depan pintu kamar mandi dan Risyad baru mau dimandikan.. Kadang lebih parahnyanya lagi, Leo juga minta dimandikan.. Jadi yang bonekanya basah kuyup kena air..

Makan pun demikian, baru mau disuapin kalau Leonya juga disuapin terlebih dahulu...

Dari sekian properti milik Risyad hanya leo yang barangkali awet rasa cintanya.. Semua mainan yang pernah dibelikan hancur dilempar sana-sini.. Kadang-kadang juga hancur karena dibongkar dan tidak bisa mengembalikan lagi...

Tidak ada komentar:

Menyuburkan Akar Budaya Pancasila yang Meranggas

Pengantar : Esai berjudul “ Menyuburkan Akar Budaya Pancasila yang Meranggas ” karya Wahyu Kuncoro SN ini merupakan naskah yang berhas...